Beberapa Metode Pengobatan Alternatif Kanker. Di Indonesia, kita mengenal berbagai macam metode pengobatan kanker. Secara umum metode pengobatan alternatif kanker bisa dikelompokkan menjadi 3 (tiga) jenis metode pengobatan kanker, yaitu: metode medis modern, obat tradisional kanker dan probiotik untuk kanker (tradisional - modern).

Pengobatan Kanker Medis Modern

Dengan cara modern, mengobati kanker menggunakan beberapa metode antara lain: Pembedahan (operasi), radioterapi, kemoterapi. Pengobatan ini bertujuan untuk menghilangkan sel kanker atau menghancurkannya dari tubuh. Biasanya, kombinasi lebih dari satu jenis pengobatan diperlukan.
  1. Pembedahan (Operasi). Pembedahan adalah jenis pengobatan kanker yang paling tua. Pembedahan dapat efektif menghilangkan beberapa jenis kanker, tetapi tidak selalu menjadi pilihan terbaik. Bila kanker masih terlokalisasi di satu tempat, pembedahan dapat dilakukan dengan aman untuk membuang kanker beserta jaringan di sekitarnya yang terkena. Bila kanker telah berbentuk tumor yang menyebar ke bagian lain dari tubuh (metastase), tumor tersebut tidak dapat dibuang tanpa merusak organ penting tubuh yang terkena, misalnya hati atau otak.
  2. Radioterapi. Radioterapi adalah pengobatan menggunaakan radiasi sinar - x, sinar gamma atau elektron khusus yang menghancurkan sel-sel kanker sehingga tidak dapat berkembang lagi. Penyinaran ini biasanya tanpa menimbulkan rasa sakit. Pengobatan dengan radioterapi dapat dilaksanakan tersendiri atau dikombinasi dengan terapi lainnya, misalnya pembedahan. Kombinasi pembedahan dengan radioterapi biasanya hanya dilakukan terhadap tumor yang belum menyebar.
  3. Kemoterapi. Kemoterapi adalah penggunaan obat-obatan khusus untuk mematikan sel-sel kanker. Obat-obatan tersebut dapat diberikan melalui injeksi, pil atau sirup yang diminum, dan krim yang dioleskan pada kulit. Kemoterapi biasanya dilakukan terhadap kanker yang sudah menyebar ke bagian-bagian tubuh lain. Bila dikombinasi dengan pembedahan, kemoterapi dilakukan pasca-operasi untuk memastikan semua sel kanker telah terbunuh. Beberapa jenis kemoterapi dapat menimbulkan efek samping seperti rambut rontok, mual-mual, badan lemas dan lain - lain, tetapi pengaruh tersebut umumnya dapat diminimalkan dengan pemberian obat lainnya.

Pengobatan Kanker Tradisional

Untuk Indonesia, pasien kanker yang mencari alternatif pengobatan tradisional makin meningkat. Pengobatan tradisional kanker antara lain dengan metode pengobatan alami dengan tanaman herbal kanker dalam yang diolah dalam bentuk ekstrak. Peran utama tanaman obat herbal ini adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh selain untuk melokalisir sel-sel kanker sehingga tidak menyebar dan lebih mudah diangkat. Karena sifatnya herbal dan bukan kimia, maka obat kanker alami ini memiliki keunggulan yaitu tidak menimbulkan kerusakan pada jaringan tubuh yang sehat serta relatif aman dikonsumsi (bahkan dalam jangka panjang). Selain itu juga murah biayanya.
Agar efektif, penggunaan obat kanker berupa ramuan herbal ini harus dibarengi dengan pola makan sehat dan hidup bebas stress. Menghindari konsumsi makanan berlemak yang digoreng ataupun dibakar serta memperbanyak konsumsi buah dan sayuran akan sangat membantu proses penyembuhan.
Beberapa produk herbal kanker populer yang bisa dijadikan alternatif terapi antara lain:
  • Kapsul Zirzak Nouri, berbahan alami ekstrak daun sirsak asli Indonesia yang sudah terstandar nilai ORAC 8000.
  • Kapsul Sirunafit, berbahan ekstrak xanthone manggis dan acetogenins zirzak orac.

Probiotik untuk Kanker

Metode terapi probiotik untuk kanker adalah menggunakan konsep keseimbangan mikro organisme menguntungkan dan mikro organisme merugikan di dalam tubuh. Probiotik untuk kanker yang bagus adalah probiotik multi strain. Probiotik multi strain adalah probiotik yang tidak hanya mengandung satu dua spesies bakteri menguntungkan saja, melainkan beberapa spesies dengan banyak strain sehingga fungsi probiotik untuk kanker menjadi lebih optimal.
Cara kerja probiotik untuk kanker yang bagus
  1. Probiotik yang bagus akan mendeksi/menscanning untuk memastikan sel - sel yang di duga terkena kanker.
  2. Melokalisir sel - sel yang terkena kanker agar tidak menyebar.
  3. Proses pemisahan sel - sel yang terkena maupun yang masih bisa diperbaiki.
  4. Mengkarantina hingga membuang sel - sel kanker yang rusak.
  5. Mempercepat pemulihan sel - sel yang masih bisa beregenerasi.
Selengkapnya pembahasan probiotik untuk kanker akan dibahas kemudian.

Demikian informasi beberapa metode pengobatan alternatif kanker.

0 komentar:

Posting Komentar